Home »
» KISAH SEORANG PEMUDA YANG MENOLAK AJAKAN BERZINA
KISAH SEORANG PEMUDA YANG MENOLAK AJAKAN BERZINA
KISAH SEORANG PEMUDA
YANG MENOLAK AJAKAN BERZINA
Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Khalid Al-Miski adalah seorang pemuda
yang tampan, rajin beribadah, wara’, ikhlas, rajin bekerja, dan amanah.
Dia seorang pedagang keliling kampung yang membawa barang dagangannya di
atas kepala.
Salah seorang wanita cantik tertarik pada Khalid
Al-Miski yang tampan. Suatu hari, wanita ini memanggil Khalid dengan
maksud akan membeli barang dagangannya. Ia telah merancang tipu-dayanya,
lalu Khalid diminta agar masuk ke dalam rumahnya dengan alasan ia akan
membeli dagangannya.
Ternyata ia segera mengunci pintu-pintu
rumahnya, kemudian berkata, “Kamu akan celaka, jika tidak mau melayani
aku! Sebab aku akan mempermalukanmu di depan umum sehingga mereka
menuduhmu ingin memperkosaku.”
Khalid berusaha mengalihkan
pembicaraan, tetapi tanpa membuahkan hasil. Lalu Khalid
memperingatkannya dengan janji dan ancaman Allah. Akan tetapi, setan
telah menguasai wanita cantik tersebut dan membutakan mata hatinya.
Ketika Khalid yakin bahwasanya ia tidak bisa menyelamatkan diri dari
ancaman wanita tersebut, maka ia tampakkan dirinya menyetujui
permintaannya dan meminta izin untuk berbenah diri di kamar mandi.
Wanita itu bahagia dan setuju.
Khalid masuk ke kamar mandi dan
berpikir bagaimana caranya agar dapat terhindar dari godaan ini.
Kemudian, Allah memberi petunjuk, sekalipun nanti tubuhnya akan kotor.
Tidak masalah, asalkan ia dapat menghindarkan diri dari maksiat yang
pasti mendatangkan murka Allah. Kemudian, Khalid melumuri wajah dan
tubuhnya dengan tinja, dengan demikian tercium bau tidak enak, kelihatan
jelek, dan menjijikkan.
Khalid keluar dari kamar mandi, begitu
wanita tersebut melihat Khalid kotor dan menjijikkan, ia menghardik dan
menyuruhnya keluar serta mengusir dari rumahnya. Pemuda tersebut lari
dan meninggalkan rumah wanita untuk menyelamatkan diri dan agamanya.
Allah Ta’ala mengganti bau busuk dan menjijikkan itu dengan bau yang
harum bagaikan minyak miski. Orang-orang pun dari kejauhan sudah
mengetahui kedatangannya, sebelum mereka melihat Khalid, yaitu dengan
mencium baunya yang harum. Sejak saat itu orang-orang memanggilnya
dengan Khalid Al-Miski.
Inilah seorang Mukmin yang sebenarnya,
yang meyakini bahwa Allah senantiasa mengawasi gerak-geriknya setiap
saat sehingga sekalipun di hadapannya seorang wanita yang cantik dan
gemulai, namun ia merasa takut kepada Allah. Tidak takut kepada manusia
atau undang-undang karena semuanya tidak dapat melihat dan mengawasinya
sepanjang waktu.
Hanya Dzat Yang Maha Mendengar dan Maha
Melihatlah yang senantiasa memantau gerakannya. Khalid takut dengan
bahaya yang ditimbulkan oleh maksiat, maka ia mencari alasan dengan
melumuri kotoran pada tubuhnya, dan justru ini menunjukkan kebersihan
batinnya dan ketulusan imannya.
Kemudian, Allah menggantinya dengan bau harum semerbak di dunia dan baginya di akhirat pahala yang besar dan berlimpah.
Sekarang ini, di zaman kita hidup, berapa banyak manusia melumuri wajah dan tubuhnya dengan parfum dan wangi-wangian.
Akan tetapi, bau busuk perbuatan mereka menjadikan mereka tercemar dan
terbongkar keburukannya, walaupun mereka berusaha menutupi aibnya.
Disebabkan mereka hanya takut kepada manusia, bukan kepada Allah.
Balasan seseorang itu sesuai dengan jenis amalnya.
Wallahu’alam bishshawab, ..
#Semoga kita dapat mengambil pengetahuan yang bermanfaat dan bernilai ibadah ....
Wabillahi Taufik Wal Hidayah, ...
Salam Terkasih ..
Dari Sahabat Untuk Sahabat ...
... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...
Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat diambil Hikmahnya …
Silahkan DICOPAS atau DI-SHARE jika menurut sobat note ini bermanfaat ….
Sekian dan salam berbagi...
Salam santun dan keep silaturahim ...
http://irman85.blogspot.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar