Latest Games :

IBU HAMIL HARUS PERBANYAK 'VITAMIN QUR'AN

Jumat, 28 Juni 2013 | 1komentar

IBU HAMIL HARUS PERBANYAK 'VITAMIN QUR'AN 


Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ... Jika ingin menjadi seorang Muslim yang tangguh namun tetap memiliki jiwa tauhid yang benar dan lurus maka pembentukannya harus dimulai sejak anak dalam kandungan.

Namun seringkali orangtua baru memulainya saat buah hati sudah lahir. “Padahal golden age (masa keemasan) itu dimulai sejak ia dalam rahim ibunya pada masa awal kehamilanpun ia sudah mampu meresepon setiap ransangan,” ungkap dr.H.Hanny Ronosulistyo,SP.OG (K),MM, kepada hidayatullah.com di Bandung,Kamis (23/05/2013)

Lebih lanjut Hanny yang juga Direktur RS Al Ihsan Bandung tersebut menjelaskan bahwa jauh sebelum ilmu psikologi dan dunia kedokteran berbicara soal pembentukan karakter anak,sebagai umat Islam Quran telah mengajarkan bagaimana membangun jiwa tangguh tersebut dimulai. Ia juga menambahkan bahwa pendidikan yang paling sempurna itu ialah pendidikan di dalam rahim.

“Tempat yang suci dan mulia (rahim) yang berisi jiwa yang suci dan mulia pula maka pendidikan yang suci dan mulia (Quran) pula yang harus diberikan. Hanya ibu yang mapan secara kejiwaanlah yang mampu mendidik dan melahirkan generasi yang tangguh itu,” imbuhnya.

Hanny yang mengaku sudah puluhan tahun menjadi dokter kandungan dan konselor bagi pasangan suami istri tersebut senantiasa menganjurkan agar ibu selalu mengajarkan kebaikan dan keshalehan sejak dalam kandungan.

Kelembutan dan kesantunan ibu dalam bertutur mampu menstimulus janin menjadi pribadi yang lembut namun berjiwa periang. Ia sendiri berpendapat bahwa kualitas anak seperti ketangguhan hidup dipengaruhi dari ibunya.

Sementara kemampuan meraih cita seperti sukses berkarier, menjadi orang kaya itu dipengaruhi dari sang bapak. Maka dari itu pasangan suami istri harus saling memberi dukungan dan saling menguatkan selama menjalani masa sembilan bulan yang menakjubkan tersebut.

Meski urusan kehamilan adalah wewenang dan kuasa Allah namun menurut Hanny sebagai manusia diwajibkan untuk merencanakan serta mempersiapkannya secara matang.

Urgensi perencanaan kehamilan sangat berpengaruh dalam proses kehamilan dalam kaitannya dengan pendidikan anak dalam kandungan.

“Biasanya kehamilan yang tidak dikehendaki seringkali terjadi saling menyalahkan, ujungnya anak yang disalahkan. Dalam menjalani proses kehamilanpun sering kali diikuti rasa “kurang ikhlas” menerima karunia tersebut.

Hal ini juga berpengaruh dalam terbentuknya karakter anak nantinya,” ujarnya. Prasangka positif Sementara metode yang baik menurutnya adalah seorang ibu agar senantiasa berkata dan selalu berprasangka yang postif apapun yang tengah dialami.

Meski Hanny sendiri tidak melarang ibu hamil memperdengarkan musik kepada sang janin, namun ia menyarankan metode memperdengarkan al-Quran adalah cara terbaik menstimulus anak yang sehat secara lahir dan batin sejak dini.

“Selama masa kehamilan tolong sang ibu mengkonsumsi “vitamin Q” (baca al-Quran) yang banyak. Dijamin tidak ada istilah overdosis, efeknya sangat baik bagi ibu maupun sang janin,” pungkasnya memberi saran.

(Sumber: hidayatullah)

Wallahu a'lam bishshawab, ..
Continue Reading

MENGENAL CIRI-CIRI WANITA YANG DEKAT DENGAN SURGA

Rabu, 26 Juni 2013 | 0 komentar




Siapakah Wanita yang dekat dengan Surga tersebut?

1. Ia adalah seorang Wanita Muslimah yang baik.

2. Ia adalah seorang Wanita Mukminah yang baik.

3. Ia adalah seorang wanita Ihsanah (yang senang beribadah kepada Allah serta suka berbuat baik kepada sesama).

4. Ia senantiasa bertaqwa kepada Allah serta meneladani Rasul-Nya.

5. Ia ikhlas beribadah semata-mata karena Allah. Dan bukan untuk dipuji orang lain (riya')

6. Ia gemar membaca Al-Qur'an dan berusaha memahami isi kandungannya.

7. Ia suka menghidupkan (mengajak) amar ma'ruf nahi munkar dalam kehidupan sehari-hari.

8. Ia suka berbuat baik dan tidak menyakiti kepada sesama Muslim.

9. Ia suka menyambung tali silaturrahim. Baik dengan famili maupun antar sesama muslim sebagai saudara.

10. Ia suka berinfak dalam batas kemampuan dan keikhlasannya.

11. Ia adil dalam menyikapi segala hal. Teguh dalam pendirian jika ia dalam posisi benar.

12. Ia pandai menjaga lisan dari perkataan kotor dan perkataan yang bisa menyakiti orang lain.

13. Ia tidak suka berkumpul dan berghibah (memperbincangkan kejelekan orang lain) dengan orang lain.

14. Ia berbakti dan ta'at kepada kedua orang tua dan kepada suami (jika punya).

(Diringkas dari Majmu' Al-Fatawa karya Syaikhul Islam Ibnu Taymiyah)
Continue Reading
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. ISLAM IS MY CHOICE - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger